Jakarta ( www.igf.or.id) – Istiqlal Global Fund, Badan Pengelola Masjid Istiqlal Jakarta, menjalin Kerjasama dalam penempatan dana wakaf pada instrument CWLS/SWR003 dengan Badan Wakaf Indonesia.
Kerjasama tersebut ditandai dengan penandatangan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dimana pihak BWI diwakili oleh Prof. Dr. Ir. H. Mohammad Nuh, DEA selaku Ketua Badan Pelaksana BWI Periode 2021-2024, sedangkan pihak Istiqlal Global Fund-Badan Pengelola Masjid Istiqlal selaku Nazhir Wakaf diwakili oleh Prof. Dr. KH. Nasarudin Umar, MA, yang digelar di Ruang VIP Masjid Istiqlal, Kamis (23/6/2022).
Perjanjian Kerjasama ini dilakukan untuk tujuan Dakwah, pemberdayaan umat, pendidikan, Kesehatan dan pemanfaatan wakaf oleh Nazhir Istiqlal. Suatu kegiatan yang dimaksudkan untuk mendukung Gerakan Nasional Wakaf Uang (GNWU).
Ketua Harian Badan Pengelola Masjid Istiqlal Prof. Nasaruddin menyampaikan, diluar negeri yang sangat populer itu wakaf, sedangkan di indonesia yang populer itu adalah zakat. Padahal yang sangat luarbiasa manfaatnya itu adalah wakaf, karena kita terlalu pelit jikalau hanya ber zakat saja, ukurannya jika berzakat mal hanya 2,5 % dari penghasilan, tetapi jika kita berwakaf bisa kita lakukan setiap hari, sebelum tidurpun kita bisa berwakaf dengan kemudahan dan kecanggihan zaman sekarang. Selain itu Prof Nasaruddin menyampaikan dalam sambutannya ucapan terimakasih kepada Badan Wakaf Indonesia, Istiqlal Global Fund dan kementerian Keuangan RI atas dukungan serta terselengganya kerjasama ini.
Disisi lain Prof. Nuh (nama sapaan) selaku Ketua BWI berterima kasih atas ide dan gagasan BPMI. Dalam sambutannya, Prof. Nuh mengatakan ‘’ Atas nama Badan Wakaf Indonesia kami sangat berterimakasih atas idenya, dan Insya Allah ini akan abadi melalui IGF’’. lebih lanjut, Prof Nuh menyampaikan, ‘’ CWLS merupakan program baru dalam pengembangan Inovasi Bisnis. investor dapat manfaat dari SWR003 ini bukan hanya di dunia saja namun sampai akhirat, karena sebagian bagi hasilnya diperuntukan untuk wakaf produktif sehingga akan berjalan secara terus menerus”.
Sementara itu, Pihak BWI berencana menginvestasikan wakaf uang yang bersumber dari Dana Wakaf Istiqlal tersebut dalam instrument investasi sukuk, yakni Cash Waqf Linked Sukuk (CWLS) Seri SWR003, merupakan produk investasi Sukuk Negara yang disediakan sebagai alternatif investasi bagi Nazhir dalam mengelola wakaf uang dana dana sosial lainnya dalam mendukung program pemberdayaan ekonomi umat dan kegiatan sosial kemasyarakatan.
Sebagai informasi disampaikan Direktur DJPPR Kemekeu Dwi Irianti Hadiningdiyah yang turut hadir pada acara tersebut mengatakan bahwa SWR003 adalah bagian dari produk keuangan Syariah yang turun dari Cash Wakaf Link Sukuk Ritel. Kehadiran CWLS Ritel ini bertujuan untuk: (1) memfasilitasi masyarakat agar dapat berwakaf uang secara lebih mudah dan aman; (2) mendukung pengembangan pasar keuangan Syariah, khususnya wakaf uang; (3) bagian dari upaya pengembangan dan inovasi di bidang keuangan dan investasi sosial Islam di Indonesia; (4) mendorong diversifikasi bisnis perbankan Syariah, melalui optimalisasi peran LKS PWU; (5) mendorong pengembangan ekosistem wakaf nasional, khususnya penguatan tata kelola dalam kelembagaan wakaf nasional; dan (6) menyediakan alternatif instrument investasi pengelolaan wakaf uang bagi nazhir.
SWR003 diterbitkan langsung oleh Pemerintah Republik Indonesia melalui perusahaan penerbit SBSN Indonesia. Produk investasi ini jatuh tempo pada 10 Juli 2024 dengan bentuk tanpa warkat. Tingkat imbalan dari SWR003 ini sudah ditetapkan pada 7 April 2022 lalu, dengan masa penawaran tanggal 11 April hingga 7 Juli 2022.
Penerbitan SWR003 ini merupakan salah satu bentuk komitmen pemerintah untuk mendukung Gerakan Nasional Wakaf Uang. Karena itu, SWR003 dikelola berdaarkan prinsip Syariah serta telah mendapatkan kesesuaian Syariah dari Dewan Syariah Nasional MUI.
Di akhir acara, Direktur Utama Istiqlal Global Fund Mulyono Lodji, M.Si menyampaikan “Kegiatan MoU antara BPMI dan BWI ini diharapkan menjadi gerbang pembuka dalam mengembangkan program-program istiqlal produktif prioritas yang mana kita telah mempunyai planing Project dalam pengembangan layanan kesehatan yang akan segera diaplikasikan dengan pembangunan Rumah sakit, Istiqlal Mart dan lain-lain. Semoga dengan program wakaf CWLS/SWR003 ini istiqlal semakin berkembang dan memberikan manfaat bagi umat” Pungkas Mulyono. (Red)
09:09
Istiqlal Global Fund (IGF) @ Copyright 2023 - All Rights Reserved
Leave Your Comments